Analisis Trading dan Kiat-kiat untuk Trading Yen Jepang

Pengujian harga pada 148,35 bertepatan saat indikator MACD baru mulai bergerak turun dari level nol, mengonfirmasi titik masuk yang tepat untuk menjual dolar. Akibatnya, pasangan ini hanya turun 20 poin, dan penjualan yang lebih besar tidak terwujud. Pada paruh kedua hari ini, semua perhatian akan tertuju pada pidato dari para perwakilan Federal Reserve. Anggota FOMC Michelle Bowman dan anggota FOMC Neel Kashkari akan memberikan wawancara yang mungkin memberikan informasi terkait kebijakan Fed di masa depan—terutama setelah data pasar tenaga kerja hari Jumat, yang memicu kenaikan kuat pada dolar. Posisi hati-hati dari para pejabat akan membuka jalan bagi USD/JPY untuk bergerak ke arah utara. Mengenai strategi intraday, saya berencana untuk bertindak berdasarkan realisasi skenario No. 1 dan No. 2.

Sinyal Beli

Skenario No. 1: Saya berencana untuk membeli USD/JPY hari ini setelah mencapai titik masuk di sekitar 148,35 (garis hijau pada grafik), dengan tujuan kenaikan menuju level 148,99 (garis tebal hijau pada grafik). Di sekitar 148,99, saya akan keluar dari posisi beli dan membuka posisi jual ke arah sebaliknya (mengantisipasi pergerakan 30-35 poin ke arah berlawanan dari level tersebut). Pertumbuhan USD/JPY hari ini hanya dapat diharapkan setelah Fed menunjukkan posisi tegas. Penting! Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas level nol dan baru mulai naik dari situ.

Skenario No. 2: Saya juga berencana untuk membeli USD/JPY hari ini level harga 147,85 diuji dua kali berturut-turut ketika indikator MACD berada di area oversold. Ini akan membatasi potensi penurunan pasangan ini dan menyebabkan reversal pasar ke atas. Kenaikan menuju level berlawanan 148,35 dan 148,99 dapat diantisipasi.

Sinyal Jual

Skenario No. 1: Saya berencana untuk menjual USD/JPY hari ini setelah level 147,85 diperbarui (garis merah pada grafik), yang akan menyebabkan penurunan cepat pada pasangan ini. Target utama bagi penjual adalah level 147,29, tempat saya akan keluar dari posisi jual dan membuka posisi beli ke arah sebaliknya (mengantisipasi pergerakan 20-25 poin ke arah berlawanan dari level tersebut). Tekanan pada pasangan ini akan kembali jika para perwakilan Fed menunjukkan posisi yang lunak. Penting! Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah level nol dan baru mulai turun dari situ.

Skenario No. 2: Saya juga berencana untuk menjual USD/JPY hari ini jika level 148,35 diuji dua kali bertu-turut ketika indikator MACD berada di area overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan pasangan ini dan menyebabkan reversal pasar ke bawah. Penurunan menuju level berlawanan 147,85 dan 147,29 dapat diantisipasi.

Informasi di Grafik:

• Garis tipis hijau: harga masuk, tempat Anda dapat membeli instrumen trading.
• Garis tebal hijau: harga estimasi tempat Anda dapat menetapkan Take Profit atau mengamankan keuntungan secara mandiri, karena pertumbuhan tidak mungkin berlanjut ke atas level ini.
• Garis tipis merah: harga masuk, tempat Anda dapat menjual instrumen trading.
• Garis tebal merah: harga estimasi tempat Anda dapat menetapkan Take Profit atau mengamankan keuntungan secara mandiri, karena penurunan tidak mungkin berlanjut ke bawah level ini.
• Indikator MACD: Saat memasuki pasar, penting untuk dipandu oleh zona overbought dan oversold.

Penting: Trader pemula di pasar forex perlu sangat berhati-hati saat membuat keputusan untuk masuk ke pasar. Sebelum laporan fundamental utama dirilis, sebaiknya tetap di luar pasar agar tidak terjebak dalam fluktuasi harga yang tajam. Jika Anda memutuskan untuk trading selama rilis berita, selalu tetapkan stop order untuk meminimalkan kerugian. Tanpa menetapkan stop order, Anda dapat dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda tidak menggunakan pengelolaan uang dan trading dengan volume besar.

Ingat bahwa agar trading yang sukses, perlu memiliki rencana trading yang jelas, seperti yang saya sajikan di atas. Keputusan trading spontan berdasarkan situasi pasar saat ini pada dasarnya merupakan strategi yang merugikan bagi trader intraday.